Manfaat Tumbuhan Azolla Sebagai Pakan Ternak

Oleh :
Ni Made Ristiani
Penyuluh Pertanian Muda

Klasifikasi Tumbuhan Azolla (Saunders dan Flower 1993) :

Divisio                    : Pteridophyta

Class           : Filicopsida

Order          : Salviniales

Genus         : Azollaceae

Subgenera : Tetrasporocarpia

Sections           : Rhizosperma

Species        : A. caroliana, A. pinnata, A. nilotica, A. filiculoides, A. mexicana,

A. microphylla, A. rubra.

Tumbuhan Azolla merupakan tumbuhan paku air yang daunnya mengapung di permukaan, sedangkan akarnya menggantung di bawah air. Sering ditemukan pada genangan air, selokan, kolam, persawahan, danau, atau sungai. Banyak sekali yang tidak tahu apa itu tumbuhan Azolla sehingga tumbuhan ini sering disebut sebagai gulma, padahal tumbuhan ini sangat bermanfaat. Tumbuhan Azolla mampu tumbuh baik di daerah beriklim tropis, dapat ditemui di negara-negara Amerika, Australia dan Asia, termasuk di Indonesia. Tumbuhan ini memiliki daun yang berukuran kecil, tumpang tindih, permukaan daunnya lunak, berwarna hijau cerah, serta memiliki jumlah spora yang cukup banyak. Jenis tumbuhan Azolla, yang paling umum ditemui dan dimanfaatkan adalah Azolla pinnata dan Azolla microphylla. Tumbuhan ini sangat lemah terhadap suhu dingin bahkan bisa mati dan berkembangbiak dengan cara tunas batang.

Cara membudidayakan tumbuhan Azolla sangat mudah. Budidaya bisa menggunakan bak mandi bekas, empang, parit, atau menggunakan kolam terpal, jika tidak membuat kolam tanah. Meskipun budidaya idealnya dilakukan di dalam kolam tanah, tetapi kolam buatan seperti bak dan kolam terpal bisa dibuat menyerupai habitat aslinya. Tumbuhan Azolla yang sehat memiliki kecepatan pertumbuhan 35% per hari. Umumnya sudah bisa dipanen dalam waktu 5 sampai 15 hari. Tumbuhan Azolla yang telah siap dipanen akan menumpuk tebal memenuhi permukaan kolam. Agar tumbuhan tetap berkembang dan tidak membeli bibit baru, sebaiknya mengambil tumbuhan Azolla secukupnya atau sekitar 50% saja saat panen. Selanjutnya, bisa dipanen setiap 1-2 minggu sekali.

Tumbuhan Azolla berpotensi besar sebagai pakan ternak karena memiliki kadar protein yang tinggi, asam amino esensial, vitamin (vitamin A, vitamin B12, Beta Carotene), serta mineral yang memadai. Tumbuhan Azolla memiliki kandungan protein kasar yang cukup tinggi yaitu sekitar 23 sampai 30 %. Serta memiliki kandungan lignin yang rendah sehingga mudah dicerna oleh ternak. Oleh karena itu tumbuhan Azolla cocok untuk dimanfaatkan sebagai campuran pakan ternak khususnya itik, ayam, kambing, sapi dan kelinci. Dengan kandungan gizi tersebut, menjadikan tumbuhan Azolla sebagai salah satu pengganti pakan yang paling ekonomis dan efisien untuk ternak. Dan dapat pula dijadikan sebagai pakan organik rutin untuk para peternak. Selain jauh lebih murah juga terbukti menjadi andalan para peternak modern untuk meningkatkan berat ternak dan meningkatkan produksi telur ayam dan itik.

Penambahan tumbuhan Azolla pada pakan ternak ayam biasanya akan dibatasi sekitar 15%, hal ini dilakukan karena jika dicampurkan pada pakan ternak ayam secara berlebih bisa mengganggu produktivitas telur. Sedangkan pakan ternak sapi yang dicampur dengan tumbuhan Azolla juga dipercaya bisa meningkatkan produktivitas susu sampai 15 %. Tumbuhan Azolla dapat diberikan pada ternak dalam keadaan segar, namun tidak terlau basah atau yang kadar airnya sedikit agar proteinnya bisa diserap. Sebaiknya diusahakan diberikan dalam keadaan kering maupun bentuk fermentasi.

Sumber :

  1. Mengenal Tanaman Azolla dan Segudang Manfaatnya, Pak Tani, 2021
  2. Tanaman Azolla, Jenis, Klasifikasi, Ciri Morfologi, Manfaat, dan Cara Budidaya, Irvan Yoga Pratama, 2020
  3. Saunders dan flower. 1993. Azolla AS Biofertiliser In Afirika. A      Challenge For The Future. www.revista de ciencias agrarisa.com. 23 (3-4): 120 – 138,2000.