Badung – Dalam rangka memperingati Hari Kedokteran Hewan Sedunia (World Veterinary Day) Tahun 2025, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Bali bekerja sama dengan Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) dan berbagai pemangku kepentingan melaksanakan kegiatan Pencanangan Vaksinasi Rabies Massal yang berlangsung di kawasan ITDC, Nusa Dua, pada hari Selasa, 6 Mei 2025.
Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam upaya pengendalian dan pemberantasan rabies di Bali, yang masih menjadi isu kesehatan masyarakat dan hewan. Vaksinasi rabies massal ini menargetkan ribuan hewan penular rabies (HPR), khususnya anjing, yang menjadi vektor utama penyebaran virus rabies di wilayah Bali.
Acara pencanangan vaksinasi rabies ini dihadiri langsung oleh Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Bali, Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Badung, Perwakilan Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Cabang Bali, LSM Bali Animal Welfare (BAWA) dan Seva Bhuana. serta masyarakat umum yang ikut berpatisipasi pada vaksinasi rabies dengan membawa hewan peliharaannya baik anjing dan kucing.
Dalam sambutannya, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Bali menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Bali untuk menjadi provinsi bebas rabies yang berkelanjutan, sekaligus bentuk apresiasi terhadap peran penting dokter hewan dalam melindungi kesehatan masyarakat, hewan, dan lingkungan.
“Dengan semangat kolaborasi lintas sektor, kami berharap program vaksinasi rabies ini berjalan efektif dan menyeluruh, serta mampu meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya vaksinasi hewan peliharaan,” ungkapnya. Ia juga menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi Bali akan terus mengupayakan agar kegiatan vaksinasi rabies tetap berjalan secara rutin dan menyeluruh sebagai bagian dari strategi pengendalian dan pengawasan rabies di seluruh wilayah Bali.
Selain vaksinasi, Adapun kegiatan sterilisasi anjing dan kucing dengan pendaftaran sebelumnya melalui Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Badung, rangkaian acara juga meliputi edukasi kepada masyarakat mengenai bahaya rabies, cara penanganan gigitan hewan, serta pentingnya peran dokter hewan dalam mendukung kesehatan masyarakat secara umum. Peringatan World Veterinary Day tahun ini mengangkat tema global “Veterinarians are Essential Health Workers,” menegaskan kontribusi strategis para dokter hewan dalam sistem kesehatan terpadu (One Health). Diharapkan melalui kegiatan seperti ini, kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan hewan terus meningkat, sekaligus mendukung pariwisata Bali yang sehat dan aman.
