Pengembangan Penelitian Marigold di Kebun Hortikultura Luwus Tabanan, DISTANPANGAN Bali

Pembangunan pertanian selama ini menjadi arah kebijakan sekaligus harapan peningkatan ekonomi di Provinsi Bali dalam menghadapi masa pandemi. Melalui Dinas Pertanian Dan Ketahanan Pangan Provinsi Bali visi misi pembangunan pertanian dimulai dari arah kebijakan yang bertumpu pada keunikan dan keunggulan sumber daya lokal alam Bali beserta isinya.

Bunga Marigold merupakan salah satu sumber daya lokal bunga yang tidak lepas dari keseharian masyarakat Bali. Sering disebut bunga gemitir, dan saat ini Pemprov Bali melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Bali melakukan kerjasama pengembangan varietas lokal Gemitir untuk meningkatkan variasi bunga dan kemandirian benih. Melalui kerjasama dengan Peneliti Departemen AGH, Faperta IPB yang dipimpin oleh Prof. Muhamad Syukur, dengan anggota peneliti Dr. Syarifah Iis Aisyah dan Dr. Dewi Sukma serta Prof. Dewa Suprapta dari Universitas Udayana Bali. Penelitian pengembangan varietas Gemitir warna-warni menggunakan pendekatan pemuliaan konvensional, mutasi dan bioteknologi.*) Kerjasama sudah berlangsung dari tahun 2019 tertuang pada MoU Pemerintah Provinsi Bali dengan Institut Pertanian Bogor Nomor:075/32/PKS/B.Pem.Otda/VIII/2019 dan Nomor: 082/IT3/HK.01.03/2019 Tentang Pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi dan pada tahun 2022 juga dibuat Surat Perjanjian Kerjasama (Kontrak Swakelola) antara Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Bali dengan Dekan Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor Tentang Perakitan Varietas Marigold (Gumitir) Warna-Warni Tahap Ke Empat (Tahun 2022) Nomor:02212 Tahun 2022 dan Nomor:474/IT3.F1/HK.0700/2022.

Dok. UPTD. BPPSTPHBUN, Distanpangan Prov. Bali

Uji Adaptasi Marigold bertempat di Kebun Benih Hortikultura Luwus, UPTD. Balai Perbenihan Pengawasan Sertifikasi Tanaman Pangan Hortikutura dan Perkebunan Distanpangan Prov. Bali yang dikunjungi langsung oleh Gubernur Bali Bersama Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Bali pada Minggu, 16 Oktober 2022. Perakitan varietas marigold ini telah menghasilkan varietas unggul baru dengan jenis varietas yaitu Sudamala Kuning, Sudamala Emas 1&2, Sudamala Oranye 1&2, Sudamala Barak, dan Sudamala Putih. Pengembangan ini masih sedang dalam proses evaluasi daya hasil untuk penyiapan pendaftaran varietas baru Gemitir dan diharapkan pada penelitian berikut berjalan lancar dan mencapai target.

Sumber *) https://agrohort.ipb.ac.id/index.php/3779-pengembangan-varietas-bunga-marigold-melalui-kerjasama-pemerintah-daerah-provinsi-bali-dan-peneliti-departemen-agh-faperta-ipb